Sragen, 28 Oktober 2015 Hari ini, Rabu ( 28/11 ) telah dilaksanakan upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa ( TMMD ) Sengkuyu...
Sragen, 28 Oktober 2015
Hari ini,
Rabu ( 28/11 ) telah dilaksanakan upacara penutupan TNI Manunggal Membangun
Desa ( TMMD ) Sengkuyung Tahap II Tahun 2015 Kab. Sragen di Desa Keden Kec.
Kalijambe, Upacara Penutupan dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 0725/Sragen
Letkol Inf. Denny Marantika yang diikuti 600 orang.
Amanatnya
Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Jaswandi yang dibacakan oleh
Dandim 0725/Sragen, mengatakan dengan berakhirnya kegiatan TMMD ini agar segala
hasil pembangunan atau pengembangan sarana dan prasarana fisik yang telah
dibangun dapat dimanfaatkan serta dipelihara dengan baik oleh pemda beserta
segenap warga masyarakat di wilayah ini untuk kepentingan rakyat banyak. Dalam
konteks kepentingan ekselerasi pembangunan program TMMD dapat dinilai sebagai
suati trobosan yang efektif dan efisien serta produktif, seirama dengan tekad
pemerintah untuk memacu kreatifitas dan pemberdayaan masyarakat pedesaan.dalam
kegiatan program TMMD metode yang dilaksanakan selama ini mengacu kepada
kesederhanaan, kebersamaan dan koordinasi lintas sektoral dari beberapa
instansi/lembaga dan melibatkan seluruh komponen masyarakat.Melalui program
TMMD yang dilakukan secara berkesinambungan diharapkan akan dapat mewujudkan
ketahanan masyarakat yang tangguh dalam menghadapi berbagai bentuk ancaman yang
muaranya akan berdaya guna bagi kepentingan
pertahan negara.
Pelaksanaan TMMD
Sengkuyung Tahap II ini meliputi sasaran fisik dan non fisik. Sasaran fisik
antara lain Pembangunan
jalan cor blok dan pembangunan Talud dengan dana sebesar Rp. 350.000.000,
Pembangunan jalan cor blok panjang 850 M di Dk. Ngleri Ds. Keden, Pembangunan
Talud panjang 250 M di Dk. Ngleri Ds. Keden, Pembangunan RTLH sebanyak 10 unit
dari Depsos Kab. Sragen per unit Rp. 7.000.000.
Sedangkan sasaran non fisik berupa penyuluhan-penyuluhan tentang perlindungan dan jaminan
soaial bagi masyarakat miskin serta pembangunan manusia dan lingkungan melalui
program Sanitasi Total berbasis Masyarakat (STBM), serta ceramah wawasan
kebangsaan.
COMMENTS