Sragen, 02/11/2018 TMMD reguler ke-103 di Ds.Sukorejo sudah 18 hari berlalu. Sejauh ini tidak ada hambatan yang berarti, hanya hal tehnis...
Sragen, 02/11/2018
TMMD reguler ke-103 di Ds.Sukorejo sudah 18 hari berlalu. Sejauh ini tidak ada
hambatan yang berarti, hanya hal tehnis kecil seperti vanbelt molen putus dan
mesin diesel ngadat. Seluruh kegiatan berjalan sesuai rencana, bahkan
dimungkinkan akan selesai sebelum penutupan TMMD yang akan dilaksanakan
serentak di Indonesia pada 13/11/2018 nanti.
Dandim 0725/srg Letkol
Kav Luluk Setyanto,M.P.M hampir setiap hari berada di lokasi TMMD guna memantau
langsung proses pembuatan jalan, embung, RTLH dan Jambanisasi. Dalam kesempatan
tersebut Dandim selalu berpesan kepada masyarakat agar sama sama mengawasi
jalannya program. Jika ada kendala maupun ketidak sesuaian dalam pengerjaan
agar tidak sungkan sungkan untuk melaporkan.
"Saya minta semua
warga sambil bekerja juga mengawasi proses pengerjaan cor jalan maupun embung,
contoh mungkin dalam pembuatan adukan kurang semen, langsung saja ngomong!
Karena proyek ini didanai oleh negara untuk kemakmuran rakyat, jadi rakyat
punya hak untuk mengawasi". Kata Dandim
Dandim berharap tidak
ada halangan yang berarti dalam pengerjaan proyek, karenaproyek TMMD ada batas
waktunya yaitu 30 hari. Diharapkan H-4 sudah selesai semua sehingga tinggal
fokus untuk finishing dan penyiapan upacara penutupan TMMD. Selain itu, Dandim
juga akan selalu memastikan dalam pengerjaan sasaran fisik TMMD, dropping material
tidak pernah terlambat. Hal ini guna meminimalisir kendala dan juga hambatan
sehingga sasaran tersebut selesai tepat pada waktunya.
COMMENTS