Pada tanggal 01 Oktober 2018 pukul 10.50 s.d 12.00 di Museum Manusia Purba Sangiran Kec. Kalijambe Kab. Sragen telah dilaksanakan De...
Pada tanggal 01 Oktober 2018 pukul 10.50
s.d 12.00 di Museum Manusia Purba Sangiran Kec. Kalijambe Kab. Sragen telah
dilaksanakan Deklarasi Pemilu Damai pada pemilihan umum DPR, DPD, Presiden dan
Wakil Presiden serta DPRD tahun 2019, sebagai penanggungjawab kegiatan Dwi
Budhi Prasetya, S.Fil.I (Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum Kab. Sragen)
diikuti sekitar 200 orang.
Hadir dalam kegiatan tersebut Heru
Martono, SH, MH (Kaban Kesbangpolinmas Kab. Sragen), Kapten Inf Suwandi
(Danramil 18 Kalijambe/Mewakili Dandim 0725/Sragen), AKP Yohanes Kristanto, SH,
MH (Kabag Ops Polres Sragen/Mewakili Kapolres Sragen), Ngatmin Abbas, M.Ag,
M.Pi (Ketua KPU Kab. Sragen), Sri Murni, SH, MH (Kasi Datun Kejaksaan Negeri
Kab. Sragen), Jajaran Muspika (Danramil, Kapolsek dan Camat) di Kab. Sragen, Dwi
Budhi Prasetya, S.Fil.I (Ketua Bawaslu Kab. Sragen) beserta anggota, Perwakilan
Tokoh Agama, Masyarakat dan Pemuda di Kab. Sragen, Perwakilan dari masing-masing
Partai Politik (16 Parpol) serta Perwakilan Panwascam di Kab. Sragen.
Dalam sambutannya dari Dwi Budhi
Prasetya, S.Fil.I (Ketua Bawaslu Kab. Sragen) : Mengucapkan terimaksih kepada
Bapak Hidayat selaku Kepala Pengelola Museum Sangiran, yang mana beliau telah
menfasilitasi pada acara Deklarasi Pemilu Damai tahun 2019. Deklarasi Pemilu
Damai 2019 dilaksanakan di Museum Sangiran, karena Bawaslu merasa ingin
mempromosikan bahwa Sragen mempunyai Obyek Wisata yang mendunia, yaitu Museum
Sangiran. Alasan kedua adalah ingin mengajak kepada warga Sragen supaya dapat
menikmati Obyek Wisata Sangiran. Memperkeenalkan Anggota Bawaslu di Kab.
Sragen, yang mana telah dilantik pada tanggal 15 Agustus 2018 untuk melakukan
pengawasan pada Pemilu tahun 2019. Deklarasi Damai Pemilu tahun 2019
dilaksanakan supaya kepentingan Pemilu tidak ada perpecahan, berita Hoax, dan
permusuhan, diharapkan semua sinergitas agar supaya proses berjalannya Pemilu
tahun 2019 dapat berjalan dengan aman dan tertib.
AKP Yohanes Kristanto, SH, MH (Kabag Ops
Polres Sragen/Mewakili Kapolres Sragen) mengucapkan permohonan maaf Kapolres
Sragen tidak bisa hadir, karena ada acara Rapat Paripurna di DPRD Kab. Sragen.
Dari Kepolisian berharap dengan apa yang sudah dideklarasikan dari Peserta
Pemilu supaya benar-benar diatensikan, sehingga Pemilu tahun 2019 dapat
berjalan dengan aman dan tertib. Polri dalam menghadapi Pemilu tahun 2019 sudah
membentuk 6 Satgas, diantaranya adanya Satgas Cyber Camp, Cyber Money Politik
dan Cyber Black Camping. Dalam hal ini TNI/Polri tetap akan menjaga Netralitas,
dan itu bisa dipertanggungjawabkan karena TNI/Polri tidak mencoblos, namun
untuk Netralitas para ASN yang harus diwaspadai dan itu harus diseragamkan.
Pada Pemilu tahun 2019 UU ITE dari Polri juga masih berlaku, yang mana bila ada
Satgas dari Polri menemukan berita Hoax yang melanggar UU ITE, maka dari Polri
pasti akan menindaklanjutinya. Dari Kepolisian berharap supaya dari pihak KPPS
atau penyelenggara Pemilu tidak ada yang terlibat dalam pidana Pemilu, maka
dari itu semua harus benar-benar menjaga Netralitasnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan Pembacaan
Deklarasi Pemilihan Umum Tahun 2019 “Bersih Dan Bermartabat” yang dimpin oleh
Dwi Budhi Prasetya, S.Fil.I (Ketua Bawaslu Kab. Sragen) : Hari ini tanggal Satu
bulan Oktober tahun Dua Ribu Delapan Belas, Kami Partai Politik Peserta Pemilu
Tahun 2019 di Kabupaten Sragen, Penyelenggara Pemilu Tahun 2019, Forum
Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Sragen, Tokoh Agama dan Tokoh Pemuda dalam
rangka Pemilihan Umum Tahun 2019 menyatakan Deklarasi Pemilu Damai.
COMMENTS