Senin, 29 Oktober 2018 pukul 07.40 s/d 08.16 bertempat di halaman Pemkab Sragen telah silaksanakan Upacara dalam rangka memperingati...
Senin, 29 Oktober 2018 pukul 07.40 s/d
08.16 bertempat di halaman Pemkab Sragen telah silaksanakan Upacara dalam
rangka memperingati hari Sumpah Pemuda ke 90 sebagai Irup Hj. dr. Kusdinar
Untung Yuni Sukowati (Bupati Sragen) dan sebagai Danup Indra Maulana Setyawan
(Anggota DPD KNPI Kab. Sragen) di ikuti lk 700 orang.
Hadir dalam acara tersebut Letkol Kav
Luluk Setyanto, M.PM (Dandim 0725/Sragen), Deddy Endriyatno
(Wakil Bupati Sragen), Rosyan Triyanto, SH (Panitra PN Kab. Sragen), Kapten Cpm
Eko Heriyanto (Dansubdenpom IV/4-1 Sragen), Tofik Nugroho, SH (Ketua KNPI
Sragen) .
Dalam Amanat Menteri Pemuda dan Olah
Raga RI yang di bacakan oleh Bupati Sragen mengatakan Hari Sumpah Pemuda ke 90
kali ini mengambil tema "BANGUN PEMUDA SATURAN INDONESIA". Tema ini
diambil atas dasar pentingnya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi
muda yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggung jawab, berdaya
saing, serta memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, kepeloporan, dan
kebangsaan berdasarkan Pancasila dan UndangUndang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pesatnya perkembangan teknologi informasi
ibarat dua mata pisau. Satu sisi ia memberikan jaminan kecepatan informasi
sehingga memungkinkan para pemuda kita untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan
dalam pengembangan sumber daya serta daya saing, namun pada sisi yang lain
perkembangan ini mempunyai dampak negatif, informasi-informasi yang bersifat
destruktif mulai dari Hoax, Hate speech, pornografi, narkoba, pergaulan bebas
hingga radikalisme dan terorisme juga masuk dengan mudahnya apabila kaum muda
tidak dapat membendung dengan filter ilmu pengetahuan serta kedewasaan dalam
berbangsa dan bernegara.
Revolusi Mental yang dicanangkan oleh
Bapak Presiden Ir. Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang
maju. Ciri pemuda yang maju adalah pemuda berkarakter, berkapasitas dan berdaya
saing. oleh karena itu Revolusi Mental harus dapat kita jadikan sebagai pemicu
untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju. dengan mewujudkan pemuda yang
maju berarti kita dapat menghasilkan bangsa yang hebat. Pemuda-pemuda hebat
Indonesia telah lahir dan mampu berkompetisi di kancah Asia. Perhelatan Asian
Games 2018, atlet-atlet muda Indonesia berhasil bersaing dengan bangsa-bangsa
Asia, dan berhasil menduduki peringkat ke-4, serta di ajang Asian Para Games 2018
para atlet kita berhasil menduduki peringkat ke-5. Ini adalah sejarah
baru kebangkitan olahraga Indonesia. Serta harus dijadikan momentum untuk terus
membangun optimisme pemuda Indonesia dengan bekerja keras mewujudkan prestasi
diberbagai bidangnya.
Tahun 2019 Bangsa Indonesia akan
menggelar hajat besar Pesta Demokrasi untuk memilih dan menentukan Pimpinan
Nasional dan Daerah yaitu Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Anggota
Legislatif baik DPR RI, DPD RI, DPRD Tk. 1 dan DPRD Tk Il. Untuk itu peran dan
tanggung jawab pemuda dalam menyukseskan proses Pemilihan Umum nanti, amat
sangat dibutuhkan. Partisipasi aktif pemuda dalam PEMILU 2019 perlu
ditingkatkan untuk mewujudkan pemilu yang damai, kredibel, dan berkualitas. Kalau
pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial
suku, agama, ras dan kultur, menuju persatuan dan kesatuan Bangsa, maka tugas
pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan ke luar batas-batas
tembok kekinian dunia, demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik.
COMMENTS