Selasa, 28 Agustus 2018 mulai pukul 13.45/15.05 di Mako Yonif Raider 408/sbh Babinsa sragen kulon memantau kunjungan Kasdam IV/Dip. Had...
Selasa, 28 Agustus 2018 mulai pukul
13.45/15.05 di Mako Yonif Raider 408/sbh Babinsa sragen kulon memantau
kunjungan Kasdam IV/Dip. Hadir dalam pengecekan persiapan Pratugas Yonif
Raider Pada tanggal 28 Agustus 2018 pukul 13.45 s.d 15.05 bertempat di
Yonif Raider 408/Suhbrastha telah dilaksanakan Kunjungan Kerja Brigjen TNI
Bakti Agus Fadjari, S.IP.,M.Si (Kasdam IV/Dip) beserta rombongan dalam rangka
Pengecekan Latihan Penyiapan Pratugas Pamtas RI-RTDL Yonif Raider 408/Sbh
TA.2018 dan Pengecekan Pembangunan Barak/Asrama Yonif Raider 408/Sbh yang
dihadiri lk.400 orang.
Hadir dalam kegiatan tersebut Brigjen
TNI Bakti Agus Fajari (Kasdam IV/Dip), Kolonel Inf Deni Fardani (Asops Kasdam
IV/Dip), Kolonel Czi Ir.H. Agus Supriyono (Aslog Kasdam IV/Dip), Kolonel Ckm
dr. Rahmat, SPOG (Ka Kesdam IV/Dip), Kolonel Chb Sri Sadono (Ka Hubdam IV/Dip),
Kolonel Inf Legowo (Irdam IV/Dip), Kolonel Top Agus Sumantri (Ka Topdam IV/Dip),
Mayor Inf Joni Eko Prasetyo (Danyonif Raider 498/Sbh), Para Perwira Yonif
Raider 408/Sbh serta Para Ba/Ta Yonif Raider 408/Sbh
Pukul 13.45 Kasdam IV/Dip beserta
rombongan tiba Raider 408/Sbh disambut oleh Danyonif Raider 408/Sbh beserta
Perwira Staf. Pukul 13.50, Kasdam IV/Dip beserta rombongan tiba Raider 408/Sbh
melaksanakam pengecekan perlengkapan tugas meliputi Kaporlap, Alkes dan Alkom. Pukul
14.00, Kasdam IV/Dip mengecek pembangunan Barak dan Asrama Yonif Raider 408/Sbh
sedangkan Irdam beserta Rombongan melaksanakan pengarahan kepada anggota Yonif
Raider 408/Sbh di Garasi.
Adapun pengarahan yang disampaikan oleh
Kolonel Inf Legowo (Irdam IV/Dip) mengatakan waktu di Kodam, Danyon itu
melaksanakan paparan bahwa terkait dengan pemberangkatan tugas, semuanya belum
didukung, mau perang kok belum siap, perlengkapan masoh amburadul dan akhirnya
setelah beberapa minggu para kabalak dan para asisten berusaha melengkapinya
baik personeldan materialnya, walaupun masih ada yang kurang, sehingga kalian
mau tugas operasi harus siap san siap untuk ditugaskan. beliau dulu tahu persis
bagaimana tugas, kalau kalian latihan tidak serius saya akan turun tangan
langsung, karena saya tidak mau prajurit infanteri itu jelek, karena saya juga
prajurit Infanteri, saya sudah bilang asops kalau kalian latihan masih jelek
nanti saya sebagai Irdam akan turun tangan, karena disana masih banyak GPK yang
berkeliaran.
Pengamanan perbatasan sama dengan
menjaga menjaga kedaulatan nkri, jadi ingat di pikiran kalian itu bahwa saya
harus menjaga kedaulatan NKRI, yang saya laksanakan saya meminimalisir dan
tidak berbuat hal diluar aturan, kalau kalian tugas operasi sejengkal tanah itu
merupakan daerah operasi, apa yang harus diperbuat dan apa yang tidak boleh
diperbuat jangan sampai menyimpang dari, kalau kalian menyimpang dalam tugas
operasi tersebut maka kalian akan celaka. Kita jangan mengganggu masyarakat
disana, begitu kita menginjak tanah atambua kita junjung budaya sana, seperti
Budaya Dansa, kalian harus bisa melakukannya karena Dansa itu budaya disana,
itulah kenapa timur timur lepas dari indonesia, karena kita tidak menghormati
dimana bumi dipijak, dositu langit di junjung oleh karenanha kita haris
menjunjung tinggi budaya disana, ini masih ada waktu tolong Danyon diajarkan
Dansa.
Disana adalah mayoritas agama Katholik,
apabila ada kegiatan keagamaan kita kita harus hadir dan menghormati mereka
karena itu merupakan kegiatan teritorial, kita harus menghormati adat istiadat
budaya disana, kita harus tahu begitu kita datang harus cepat menyesuaikan
situasi dan kondisi disana. Ini merupakan bekal awal kalian dengan latihan
dengan baik dan benar, jangan sampai di sepelekan dan meremehkan Pengamanan
perbatasan dan kepala 400 orang ini kepalanya masing masing, ada organisasi
dalam setiap penugasan oleh karena dalam setiap pergerakan dan permasalahan
harus disampaikan kepada para pimpinan dan apabila ada permasalahan harus
segera diselesaikan, mudah-mudahan kalian sehat selalu kuat dan selamat sampai
ditujuan.
COMMENTS